Cara Kerja Google Adwords – Globalisasi membuat kita semakin akrab dengan internet. Hampir semua hal dikembangkan dengan teknologi internet, tak terkecuali marketing alias pemasaran.
Banyak pelaku usaha dari mulai yang kecil hingga skala besar mulai melirik pemasaran secara online. Mulai dari endorse atau mengiklankan produk/jasa nya melalui selebgram (artis sosial media) hingga artis terkenal.
Tidak sedikit juga jasa yang menawarkan jasa pemasaran atau periklanan online. Mulai dari yang kecil dengan biaya murah, hingga perusahaan besar skala besar dengan biaya yang juga bersaing.
Tidak dipungkiri, pemasaran online memang mampu meningkatkan omzet dan hasilnya sudah terbukti.
Cara Kerja Google Adwords
Google Adwords merupakan salah satu produk Google yang bergerak di bidang periklanan. Siapa sih yang nggak tau Google? Hampir semua produk internet dikuasai olehnya, tak terkecuali periklanan.
Tentu Sobat sudah tidak kaget kalau Youtuber memiliki penghasilan selangit. Darimana uangnya? Ya dari Google Adwords ini, pengiklan menggunakan jasa periklanan Google yang iklannya akan ditayangkan di konten-konten partner Youtube.
Tidak hanya Youtube, Google juga menampilkan iklannya diberbagai media internet. Pernah baca berita yang ada iklannya? Salah satunya mungkin iklan dari Google.
Bagaimana sih cara kerja Google Adwords?
- Google menawarkan jasa iklan
- Klien mengisi saldo Google Adwords
- Klien menentukan kata kunci untuk iklan
- Klien menentukan biaya iklan
- Iklan ditayangkan pada kata kunci yang ditentukan
- Iklan dilihat oleh “target” sesuai dengan kata kunci
- Biaya tayangan/klik iklan akan memotong saldo
Dengan terlihatnya iklan oleh pengguna yang relevan dengan kata kunci yang dipilih, pengguna tertarik kepada iklan tersebut dan menggunakan jasa, produk, atau hal lainnya yang diiklankan.
Pada dasarnya, cara kerja Google Adwords tidak berbeda dengan jasa periklanan online lainnya. Tapi tentu Google menawarkan kelebihan dari jasa iklan yang ditawarkannya.
Kelebihan dari Google Adwords
• Google Raja Internet
Seperti yang sudah kita sebutkan dan mungkin Sobat ketahui sendiri, bisa dibilang Google adalah raja internet. Browsing? Pakai Google Chrome. Mau nonton video? di Youtube. E-mail? Kebanyakan orang menggunakan Gmail.
Tidak hanya Youtube saja, banyak media online seperti portal berita, situs informasi, blog, dan lainnya yang menjadi partner dan menampilkan iklan Google.
Jadi sudah bisa dipastikan, pasti akan banyak yang melihat bisnis kita jika mengiklankannya di Google Adwords.
• Iklan Tertarget
Meskipun Google memiliki jangkauan yang luas, tapi iklan yang ditayangkan juga tidak sembarangan. Google memiliki algoritma yang sangat baik dan data base yang cukup akurat.
Cara kerja Google Adwords adalah dengan menampilkan iklan kepada pengguna yang menjadi target.
Saat memasang iklan, kita harus melengkapi data untuk iklan yang akan kita pasang. Seperti kata kunci, lokasi penayangan iklan, bahkan kita juga bisa memilih rentang usia pengguna yang akan melihat iklan kita.
Misal Sobat punya usaha jasa reparasi HP. Sobat tentukan kata kunci yang terkait seperti “tempat servis HP”, “Servis HP terdekat”, dan kata kunci lainnya yang lebih spesifik. Lokasi yang dipilih untuk penayangan iklan juga harus tepat, sesuai jangkauan tempat servis HP Sobat.
Jika Sobat sudah mengatur iklan dengan tepat, maka iklan hanya akan ditanyakan dengan pengguna sesuai kriteria tersebut. Sehingga konversi antara tayangan/klik iklan dengan pengguna yang menggunakan jasa/produk Sobat akan tinggi dan meningkatkan omzet bisnis.
Dengan tertagetnya iklan, bisa mengurangi resiko “boncos” alias sudah bayar iklan mahal tapi tidak dapat hasil.
• Biaya Fleksible
Meskipun perusahaan besar, tapi beriklan di Google tidak mahal kok. Bahkan kita bisa memasang iklan dengan budget ratusan ribu saja setiap bulannya.
Tapi sebenarnya tergantung dari kata kunci yang ingin dipasangi iklan sih, semakin banyak pengiklan yang memasang iklan di kata kunci tersebut maka biaya juga semakin bersaing. Pada kasus ini, Cara kerja Google Adwords mungkin bisa dibilang menggunakan sistem bid atau lelang. Semakin tinggi biaya yang Sobat tawarkan untuk memasang iklan, iklan pun akan sering ditampilkan pada posisi teratas.
Jika ternyata kata kunci yang Sobat pilih sepi pemasang iklan, maka Sobat tidak perlu membayar mahal-mahal agar iklan sering tampil dan posisinya selalu di atas.
Cara kerja Google Adwords dalam biaya juga fleksibel. Jadi misal Sobat mengisi saldo Google Adwords sebesar 600 ribu rupiah, Sobat bisa mengaturnya agar cukup untuk 1 bulan. Yang berarti 1 hari harus menghabiskan tidak lebih dari 20 ribu rupiah.
Kembali lagi ke masalah persaingan kata kunci. Kata kunci yang mahal akan mendapatkan konversi yang lebih sedikit dibandingkan kata kunci murah dari budget yang sudah disetel. Jika kata kunci yang dipilih misal “harganya” 1.000 rupiah/klik, maka setelah 20 klik iklan tidak ditayangkan lagi karena budget yang disetel sudah habis.
Namun, jika 1 hari hanya ada 10 orang yang klik iklan maka budget yang sudah disetel akan tersisa 10 ribu rupiah. Dan budget tersebut akan masuk kembali ke saldo Google Adwords kita.
Kesimpulan
Simpel bukan Cara kerja Google Adwords? Meskipun begitu, memasang iklan di Google sangat bisa meningkatkan bisnis atau usaha yang Sobat miliki. Apalagi dengan kelebihan yang ditawarkan, pasti menarik minat Sobat untuk menggunakan jasa iklan online dari “Raja Internet” ini. Kalau Sobat mau coba, bisa langsung ke situs Google Adwords.
